Anda mungkin sudah familiar dengan earbud Sony WF-C700N yang menonjol, yang selama lebih dari setahun sejak rilisnya pada April 2023 sering menempati posisi teratas dalam daftar earbud terbaik di kelas harga terjangkau. Namun, posisi tersebut akhirnya digeser oleh Nothing Ear (a) yang hadir 13 bulan kemudian, setelah banyak perbandingan dan diskusi.

Kini, ada penantang baru: Sony WF-C710N. Memang, penamaan produk Sony terkadang agak membingungkan, namun intinya WF-C710N hadir sebagai penerus WF-C700N yang populer—dan ya, huruf 'N' masih berarti noise cancellation (peredam bising).

Sebelum membahas spesifikasinya, mari bicara soal gaya. WF-C710N hadir dengan warna baru 'Blue Glass' yang segar, selain pilihan warna klasik hitam, putih, dan pink. Desainnya yang transparan terinspirasi dari kaca laut, memberi sentuhan modern yang unik dan effortless.

Sony WF-C710N: Spesifikasi dan Fitur

Penasaran dengan peningkatan terbaru? Mari kita bahas. Pertama, daya tahan baterai kini jauh lebih baik. Tanpa fitur peredam bising aktif (ANC), Anda bisa menikmati hingga 40 jam waktu pakai total—12 jam dari earbud itu sendiri dan tambahan 28 jam dari kotak pengisi daya. Jika ANC diaktifkan, Anda mendapatkan 8,5 jam dari earbud dan 21,5 jam dari kotak, total 30 jam sebelum perlu diisi ulang dengan USB-C. Ini merupakan peningkatan besar dibandingkan model sebelumnya yang hanya menawarkan 20 jam tanpa ANC (atau 15 jam dengan ANC).

Aplikasi pendamping baru, 'Sound Connect', membuat pengalaman mendengarkan Anda semakin seru. Selain equalizer lima band, ada juga fitur 'Find My Equaliser' yang memutar beberapa lagu dan memungkinkan Anda memilih favorit dari lima preset EQ. Hasilnya, profil suara yang disesuaikan dengan preferensi pribadi Anda.

Fitur baru lain yang menonjol adalah deteksi pemakaian. Kini, earbud Anda akan otomatis menghentikan audio saat salah satu dilepas, dan melanjutkan pemutaran saat dipasang kembali—membuat rutinitas harian lebih praktis dan intuitif.

Kontrol sentuh juga hadir kembali, memungkinkan Anda mengatur volume, mengelola pemutaran, berpindah profil peredam bising, hingga mengaktifkan asisten suara seperti Gemini atau Siri. Fitur Quick Attention memungkinkan Anda menurunkan volume musik dan memperbesar suara sekitar dengan menutup salah satu earbud, sehingga Anda bisa berbincang tanpa harus melepas earbud.

Untuk panggilan, setiap earbud kini dilengkapi dua mikrofon dengan teknologi sensor bising ganda berbasis AI. Sistem ini memfokuskan suara Anda dan mengurangi kebisingan latar saat menelepon. Selain itu, ada jaring khusus peredam angin agar percakapan di luar ruangan tetap jernih. Anda juga mendapatkan koneksi multi-point untuk terhubung ke dua perangkat sekaligus, kontrol suara adaptif untuk ANC, 360 Reality Audio yang imersif (perlu dicatat, beberapa layanan streaming mungkin sudah tidak mendukung format ini), dan DSEE upscaler tingkat dasar yang membuat musik terkompresi terdengar lebih hidup.

Driver 5mm masih sama, dan chipset Bluetooth 5.3 sudah terbaru, namun earbud ini belum mendukung siaran audio Auracast. Audio resolusi tinggi via LDAC juga belum tersedia—kodek yang didukung hanya SBC dan AAC. Pilihan eartip tersedia dalam ukuran kecil, sedang, dan besar. Jika Anda memiliki telinga kecil, kemungkinan besar earbud ini tetap nyaman dipakai karena desain dan dimensinya mirip dengan model sebelumnya. Jika mencari earbud terbaik untuk telinga kecil, model ini bisa menjadi pilihan.

Untuk harga, earbud ini dijual di Indonesia sekitar Rp1.900.000*.

Tertarik untuk memilikinya? Nantikan ulasan lengkapnya segera.

*Harga dikonversi dari rata-rata harga internasional dan dapat berbeda tergantung penjual.